Bergairah dalam semangatnya, Marcus “Buchecha” Almeida menggebu-gebu untuk melanjutkan perjalanan tak terkalahkannya di dunia seni bela diri campuran. Kali ini, dia akan kembali beraksi dalam ajang bergengsi ONE Fight Night 13: Allazov vs. Grigorian yang dapat disaksikan di Prime Video.
Sebagai seorang juara dunia Brazilian Jiu-Jitsu (BJJ) sebanyak 17 kali, reputasinya sebagai seorang praktisi BJJ yang legendaris telah menghiasi kancah olahraga ini. Namun, kini fokusnya tertuju pada tantangan yang lebih besar – pertarungan dalam kompetisi MMA melawan Reug Reug, nama panggilan dari Oumar Kane, seorang pegulat fenomenal asal Senegal.
Pertarungan kelas berat yang telah lama dinantikan ini akan menjadi sorotan utama pada 4 Agustus mendatang di Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand.
Contents
Buchecha Punya Catatan Kemenangan yang Bagus
Dengan catatan impresif 4-0 dan empat kemenangan melalui penyelesaian di ronde pertama sejak beralih dari dunia grappling, Buchecha telah menghadapi berbagai lawan dan mampu menjawab berbagai pertanyaan mengenai keahliannya. Namun, kali ini, dia berhadapan dengan tantangan yang berbeda dari seorang “Reug Reug” yang memiliki dasar grappling yang sangat kuat.
“Reug Reug adalah sosok yang tangguh. Dia telah mengumpulkan serangkaian kemenangan yang mengesankan. Kekalahan terakhirnya adalah melawan Kirill Grishenko, yang notabene telah saya kalahkan dalam pertarungan terakhir saya. Itu adalah pertarungan yang sangat ketat antara dua pegulat handal, dan akhirnya berakhir dengan perkelahian berdiri,” ujar Almeida dengan penuh respek pada lawannya.
Dengan latar belakang dari dunia grappling, Reug Reug akan cenderung memanfaatkan kekuatannya itu untuk mengendalikan pertarungan. Tentu saja, dia telah banyak berlatih dalam hal pertahanan takedown dan serangan. Buchecha mengakui bahwa kekuatan utama Reug Reug terletak pada kemampuannya dalam grappling, dan hal itu tentu akan menjadi keuntungan baginya.
Namun, Almeida bukanlah sosok yang ingin terus-menerus mengandalkan spesialisasi dalam BJJ. Meskipun reputasinya sebagai ahli di bidang itu telah membawanya meraih banyak kemenangan, dia selalu berusaha untuk berkembang dan meningkatkan kemampuan di berbagai aspek MMA. Dia ingin membuktikan bahwa dia bukan hanya seorang petarung BJJ, tetapi juga seorang petarung MMA yang lengkap.
“Senjata saya untuk pertarungan ini, seperti dalam semua pertarungan lainnya, adalah saya suka masuk ke dalam kandang dan menunjukkan bahwa saya bukan hanya seorang petarung jiu-jitsu, tetapi seorang petarung MMA. Jadi, saya akan bersiap untuk pertarungan selama 15 menit jika perlu,” tegas Almeida.
Siap Menghadapi Segala Tantangan
Tentu saja, Almeida tetap memiliki kelebihan dalam bidang BJJ, dan dia tidak akan ragu untuk menggunakannya jika kesempatan muncul. Namun, dia juga menyadari bahwa dia harus siap menghadapi tantangan apapun yang dihadirkan Reug Reug. Meskipun preferensinya adalah meraih kemenangan melalui submission di ronde pertama, Almeida siap bertarung hingga tiga ronde jika diperlukan.
Pertarungan antara Marcus “Buchecha” Almeida dan Oumar “Reug Reug” Kane sebenarnya telah dijadwalkan dua kali sebelumnya, namun sayangnya, Kane mundur dari pertarungan tersebut. Pengunduran diri itu tentu saja berdampak negatif bagi Almeida, tetapi dia telah belajar untuk mengubah pola pikirnya. Kini, dia hanya ingin fokus pada dirinya sendiri dan tetap tenang menghadapi apapun yang terjadi menjelang ONE Fight Night 13.
“Perjuangan telah dibatalkan dua kali sebelumnya. Saya telah menandatangani kontrak, tetapi sayangnya, pertarungan itu tidak terjadi pada saat itu. Tapi kali ini, saya yakin pertarungan akan benar-benar terjadi. Tetapi jika terjadi sesuatu yang tak terduga, saya akan siap untuk menghadapi siapa pun yang menjadi lawan saya pada 4 Agustus nanti,” ungkap Almeida dengan optimisme.
Sebagai seorang atlet profesional, Almeida menyadari bahwa ada banyak hal di luar kendali langsungnya, termasuk perebutan gelar Juara Dunia ONE Heavyweight MMA. Banyak penggemar dan pakar MMA yang tak sabar menunggu kesempatan dia untuk menantang gelar tersebut. Namun, “Buchecha” tidak membiarkan tekanan itu membebani pikirannya. Dia hanya fokus pada pekerjaan yang ada di hadapannya, yaitu menghadapi Reug Reug.
“Saya tidak memikirkan [Gelar Dunia], dan saya tidak peduli tentang itu. Saya menyerahkan keputusan tersebut kepada pelatih dan manajer saya. Saya hanyalah seorang pekerja yang siap melakukan tugasnya. Ketika pelatih dan manajer merasa saya siap, barulah saya akan siap untuk menantang gelar tersebut,” jelas Almeida dengan tegas.
Bagi Almeida, pengalaman dan peningkatan kemampuan adalah hal yang lebih penting daripada tergesa-gesa mencapai tujuan tertentu. Dia ingin berkembang secara bertahap dan tidak ingin mempercepat segala sesuatunya. Segala fokusnya saat ini adalah pada pertarungan melawan Reug Reug, dan dia ingin memberikan penampilan terbaiknya dalam pertarungan itu.
Ingin Menginspirasi Anak Muda
Dalam semangatnya untuk melanjutkan pendakiannya di dunia MMA, “Buchecha” juga berharap dapat menginspirasi generasi muda yang bermimpi mengejar karir di dunia olahraga. Ia percaya bahwa melalui ketekunan, kerja keras, dan tekad yang kuat, siapa pun dapat mencapai mimpi mereka, seperti yang telah dia lakukan dalam dunia Brazilian Jiu-Jitsu dan sekarang dalam MMA.
Dengan keberhasilannya dalam menantang dirinya sendiri dan terus berkembang di setiap pertandingan, ia ingin menjadi contoh teladan bagi para pecinta olahraga di seluruh dunia, membuktikan bahwa dengan tekad dan dedikasi, tiada hal yang tidak mungkin dicapai. Dengan penuh semangat dan kepercayaan diri, Marcus “Buchecha” Almeida siap memberikan pertunjukan gemilang dan menjadi inspirasi bagi kita semua.
Keseluruhan, Marcus “Buchecha” Almeida adalah sosok yang penuh semangat dan tekad untuk terus meniti karirnya di dunia MMA. Dengan menghadapi tantangan dari Reug Reug, dia berharap untuk terus menunjukkan perkembangan dalam kemampuan MMA-nya. Meskipun ia adalah seorang spesialis dalam BJJ, dia ingin membuktikan bahwa dia adalah petarung MMA yang lengkap dan dapat bersaing di semua aspek pertandingan.
Jadi, jangan lewatkan pertarungan seru antara “Buchecha” dan Reug Reug di ONE Fight Night 13: Allazov vs. Grigorian. Laga ini dijamin akan memikat perhatian para penggemar MMA dari seluruh dunia. Mari dukung Marcus “Buchecha” Almeida dalam perjalanan penuh tantangan ini, karena dia siap memberikan yang terbaik untuk mencapai kemenangan yang membanggakan.